Selamat Datang di Bandar303 - Selamat kepada member setia BANDAR303 yang berhasil mendapatkan Grand Jackpot di Slot Joker Online Sebesar Rp.202.019.140. Nikmati juga Promo dan Bonus Menariknya, Hanya Dengan 1 Id Anda Bisa Bermain Semua Games Menarik Dan Kini BANDAR303 Menerima Deposit Menggunakan PULSA, Mari Gabung Bersama Kami, Bandar303.

Jawaban Marquez dan Pedrosa Soal Konspirasi Spanyol

Mon, 09 Nov 15   Category: Berita   Tags: , ,
 
 

Agen Sabung Ayam – Dalam seri terakhir MotoGP masa 2015 yg terjadi di Sirkuit Ricardo Tormo, GP Valencia, Spanyol Pekan (8/11/2015), Jorge Lorenzo dinobatkan juga sebagai terpandai dunia sesudah mengalahkan Valentino Rossi. Menilai adanya kejanggalan selagi balapan, Rossi menyebutkan ada konspirasi Spanyol antara Lorenzo, Marc Marquez & Dani Pedrosa.

Tudingan Rossi itu seperti diberitakan page Carsh Net, Senin (9/11/2015) dibantah oleh ke-2 pebalap Repsol Honda. Marquez & Pedrosa menegaskan bahwa di seri terakhir MotoGP masa 2015 ini sama sekali tak ada konspirasi Spanyol utk menjadikan Lorenzo jawara dunia.

“Saya & Pedrosa telah mengupayakan 100 %. Tetapi kita tahu suhu teramat panas & kami mempunyai masalah terhadap ban depan. Kami diawal mulanya mengharapkan suhu tak sepenas ini, namun akhirnya lima derajat lebih tinggi dari hri pada awal mulanya,” kata Marquez.

Ke-2 pebalap Repsol Honda itu menyambung, sewaktu balapan terjadi, tak ada niat buat menciptakan Lorenzo jadi jagoan dunia MotoGP 2015. Bahkan di sekian banyak lap terakhir, menurut Marquez, Pedrosa mengupayakan melewatinya. Di Sayangkan, Pedrosa sedikit melebar & Marquez kembali di posisi ke-2.

“Saya berada lima atau enam detik di belakang (Lorenzo) & aku tidak mau membawa risiko, namun aku konsisten memperjuangkan utk terus berada di posisi paling depan,” papar Marquez.

“Saya pula cobalah buat mendapati kecepatan lebih tinggi, namun aku merasa tak nyaman lantaran ada masalah terhadap ban. Kamu dapat menonton sewaktu balapan terjadi aku masihlah berjuang,” ujar Pedrosa.

Seperti ketahuan, The Doctor mesti mengawali balapan dari posisi paling akhir atau ke-26, yang merupakan hukuman atas aksinya disaat GP Malaysia, dua minggu dulu. Rossi berada di belakang 25 pebalap, & mesti jelang Lorenzo di grid depan.

Rossi sukses melintasi 22 pebalap di depannya cuma dalam 12 lap. Sayang, kepada sisa balapan, trio Spanyol, Jorge Lorenzo, Marc Marquez, & Dani Pedrosa telah terlampaui jauh di depan. Rossi juga cuma mampu mengakhiri balapan di posisi keempat.