Selamat Datang di Bandar303 - Selamat kepada member setia BANDAR303 yang berhasil mendapatkan Grand Jackpot di Slot Joker Online Sebesar Rp.202.019.140. Nikmati juga Promo dan Bonus Menariknya, Hanya Dengan 1 Id Anda Bisa Bermain Semua Games Menarik Dan Kini BANDAR303 Menerima Deposit Menggunakan PULSA, Mari Gabung Bersama Kami, Bandar303.

Di Tengah Dugaan Suap, Presiden Asosiasi Sepakbola Jerman Mundur

Tue, 10 Nov 15   Category: Berita   Tags:
 
 

Di Tengah Dugaan Suap, Presiden Asosiasi Sepakbola Jerman Mundur

Bandar Sabung Ayam – Presiden Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB), Wolfgang Niersbach, mundur dari jabatannya. Niersbach membawa ketentuan ini ditengah dugaan suap dalam terpilihnya Jerman juga sebagai tuan rumah Piala Dunia 2006.

Kepada minggu dulu, kepolisian Jerman menggeledah markas DFB di Frankfurt. Penggeledahan serta dilakukan di rumah Niersbach, rumah mantan presiden DFB Theo Zwanziger, & rumah mantan Sekjen DFB Horst Schmidt.

Penggeledahan ini terkait dugaan penggelapan pajak & suap dalam terpilihnya Jerman sbg tuan rumah Piala Dunia 2006. DFB disebut-sebut sudah jalankan pembayaran rahasia se gede 6,7 juta euro terhadap FIFA terhadap 2005. Audit internal tidak menemukan jejak duit 6,7 juta euro itu dalam dokumen pajak DFB.

Yang Merupakan wujud tanggung jawabnya atas masalah ini, Niersbach memutuskan buat mundur. Tetapi, beliau mengaku sama sekali tidak bersalah.

“Saya ada di sana sejak hri perdana tawaran buat Piala Dunia 2006, hingga kepada dokumentasi akhir dari dongeng di periode panas itu & aku telah bekerja tatkala bertahun-tahun ini & di sepanjang diwaktu bukan cuma dgn gairah yg gede, namun pun dengan cara bersih, yakin diri, & benar,” kata Niersbach dalam pernyataannya.

“Saya dapat menyampaikan bersama hati nurani yg terang bahwa aku sama sekali tak bersalah dengan cara pribadi. Aku tegaskan sekali lagi bahwa aku tidak tahu-menahu soal latar belakang arus duit,” imbuhnya.

“Untuk melindungi DFB & institusi, dgn berat hati aku mundur juga sebagai presiden DFB. Walaupun demikian, aku dapat memberikan kontribusi apapun utk penjelasan yg komprehensif dari masalah ini,” kata Niersbach.