Selamat Datang di Bandar303 - Selamat kepada member setia BANDAR303 yang berhasil mendapatkan Grand Jackpot di Slot Joker Online Sebesar Rp.202.019.140. Nikmati juga Promo dan Bonus Menariknya, Hanya Dengan 1 Id Anda Bisa Bermain Semua Games Menarik Dan Kini BANDAR303 Menerima Deposit Menggunakan PULSA, Mari Gabung Bersama Kami, Bandar303.

AGEN BOLA – Juve Tuntut FIGC

Tue, 31 Mar 15   Category: Bola   Tags: ,
 
 

AGEN BOLA – Mengenai dua Scudetto milik Juventus yang diserahkan cuma-cuma ke Inter Milan. Hal tersebut terlontar langsung dari President FIGC, Carlo Tavecchio, sebagai alat tawar kepada pihak manajemen Juventus atas tuntutan ganti rugi 443 juta euro terhadap kasus Calciopoli.

Seperti diketahui, mantan Direktur Manajer Juventus yang sempat tersangkut tuduhan Calciopoli, Luciano Moggi, terbebas dari hukumannya setelah banding yang ia ajukan dikabulkan. Begitu juga tuduhan konspirasi yang dilakukannya dinilai telah kadaluarsa oleh Undang-Undang Pembatasan.

Saat itu harus kehilangan Luciano Moggi sebagai otak pembangunan tim, Juve juga kehilangan dua Scudetto yang mereka dapatkan pada 2004-2005 dan 2005-2006. Scudetto diserahkan kepada tim peringkat dua saat itu, Inter Milan. Bahkan pada musim 2005-2006, Inter Milan hanya menempati urutan ketiga, namun tetap diberikan gelar Scudetto.

Setelah terbukti jeratan hukuman yang merugikan mereka cacad hukum, Juve mengambil tindakan dengan menuntut FIGC dengan biaya kompensasi 443 juta euro atas rusaknya reputasi dan kerugian tim. Untuk menghindari pembayaran uang yang besar, FIGC berupaya berdamai dengan mengembalikan Scudetto yang telah dicabut kepada Juve.

“Kami harus menyingkirkan klaim atas tuntutan mereka dan kami (FIGC) terbuka untuk bernegosiasi dengan Juventus (terkait dua scudetto mereka),” kata Tavecchio kepada AGEN BOLA, Selasa (31/3/2015).

“Kami yang pertama memahami, ketika Anda memenangkan sebuah Scudetto di lapangan maka Anda punya hak untuk memilikinya. Mengenai peninjauan kasus Caciopoli tidak membutuhkan pengadilan,” tambahnya.

Lebih lanjut, masih dari pria yang sempat terseret komentar berbau rasisme itu juga memberitahukan tuntutan ganti rugi Juve itu tidak masuk akal. Bahkan menurutnya uang senilai 443 juta euro akan membuat FIGC gulung tikar.

“Setiap kali saya bertemu Presiden Juve, Andrea Agnelli, dia terlihat seperti orang yang terbuka akan negosiasi. Tetapi kami belum membicarakannya lebih detail. Jika harus memilih, saya ingin berdamai dengan mereka (Juve) dan mengatakan kepada orang-orang permasalahan telalu berlalu,” terusnya.

“Tetapi saya bisa melakukannya dan menyelesaikan masalah ini Sebab FIGC memiliki martabat yang mana harus dikembalikan,” tuntasnya.